Saturday, June 13, 2015

SAMBUTAN KEPALA MTs. AL-IRFAN PADA RESEPSI PERPISAHAN KELAS IX DAN KENAIKAN KELAS VII DAN VIII MTs. AL-IRFAN

SAMBUTAN KEPALA MTs. AL-IRFAN DALAM ACARA RESEPSI PERPISAHAN KELAS IX DAN KENAIKAN KELAS VII DAN KELAS VIII MTs. AL-IRFAN 
TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Assalamualaikum Wr.Wb.
Alhamdulillahirabbilalamiin wabihi nastaiin wa ala umuriddunya waddin, washolatu wassalaamu ala asyrofil anbiyaai wal mursaliin sayyidina muhammadin wa ala alihi wasohbihi ajmain. Amma ba'du.

Yang terhormat Ketua Yayasan Nurul Irfan Cilangkap
Yang terhormat ketua komite MTs. Al-Irfan
Bapak/Ibu guru MTs. Al-Irfan yang saya hormati
Yang terhormat Kepala Desa Cibatu, yang diwakili oleh Kaur Pemerintahan Desa Cibatu
Yang terhormat Kepunuhan, RK, dan RT
Para Orang tua siswa/i, para alumni yang saya hormati
Dan tidak lupa anak-anakku siswa/i MTs. Al-Irfan yang saya cintai.

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini kita masih diberikan berbagai nikmat, Islam, Iman hingga nikmat sehat wal afiat sehingga kita dapat berkumpul bersama-sama pada pagi hari ini dalam acara resepsi perpisahan dan kenaikan kelas siswa/i MTs. Al-Irfan.
Saya atas nama pimpinan MTs. Al-Irfan mengucapkan banyak terima kasih dan memberikan apresiasi yang sangat besar kepada seluruh orang tua siswa/i MTs. Al-Irfan yang telah membantu baik secara materi maupun doa, hingga acara ini dapat terlaksana dengan sukses. Sekali lagi saya ucapkan banyak terima kasih.
Sholawat serta salam tidak lupa kita sampaikan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW, yang telah membimbing kita, mengajarkan kita dan mendidik kita sehingga kita mampu menjalankan berbagai ajaran agama yang lurus.

Para hadirin yang saya hormati,
MTs. Al-Irfan hingga saat ini sudah berusia 8 tahun. Seusia itu sudah tidak layak lagi untuk kita katakan bahwa MTs. Al-Irfan merupakan lembaga pendidikan yang baru berdiri yang menimbulkan banyak toleransi-toleransi untuk menghambat kita dalam bergerak maju. Seusia itupun sudah tidak layak lagi kita katakan MTs. Al-Irfan sebagai lembaga pendidikan yang hanya mengandalkan kuantitas siswa sebagai parameter kemajuannya, namun lebih dari itu kualitas yang disajikan dalam MTs. Al-Irfan adalah tolak ukur utama keberhasilan MTs. Al-Irfan sebagai lembaga pendidikan yang formal.
Kemajuan MTs. Al-Irfan tidak hanya ada di tangan seseorang. Jika ibu dan bapak menyerahlan kemajuan MTs. Al-Irfan hanya kepada saya pribadi atau hanya kepada guru-guru di sini, maka dengan tegas saya katakan saya tidak sanggup untuk memikul beban itu. Akan tetapi jika ibu/bapak dan semua elemen yang ada di masyarakat terutama di desa Cibatu, mulai dari orang tua siswa, aparatur pemerintahan desa, masyarakat setempat, yayasan Nurul irfan dan komite MTs. Al-Irfan memiliki komitmen bersama untuk memajukan MTs. Al-Irfan ini, maka kami sebagai tenaga pendidik dan sebagai tenaga operasional setiap hari di MTs. Al-Irfan ini siap untuk menjadi front terdepan dalam merealisasikan komitmen itu demi terwujudnya kemajuan MTs. Al-Irfan.

Para hadirin dan hadirat yang saya hormati.
Kenapa saya katakan semua elemen yang ada di masyarakat harus terlibat dalam memajukan MTs. Al-Irfan ini?
Karena saya menyadari bahwa MTs. Al-Irfan ini bukan milik pribadi saya, bukan milik orang perorangan. MTs. Al-Irfan ini milik umat Islam, milik kita bersama. Bukan milik pribadi orang perorang.
Maka dari itu memajukan MTs. Al-Irfan merupakan tanggung jawab kita bersama, semua elemen di masyarakat harus terlibat langsung. Kami sangat senang jika ibu/bapak datang ke MTs. Al-Irfan untuk membicarakan dan mendiskusikan tentang pendidikan di MTs. Al-Irfan ini, kapanpun ibu/bapak datang insyaaloh pintu gerbang MTs. Al-Irfan selalu terbuka dan kami selalu siap menerima ibu/bapak.
Inilah yang dalam teori pendidikan dinamakan dengan Manajemen Berbasis Sekolah atau Manajemen Berbasis Madrasah. Kita sudah mengimplementasikan MBS atau MBM ini, pada hari ini adalah bukti nyata keikut sertaan semua pihak dalam memajukan MTs. AL-Irfan.

Para hadirin dan hadirat yang saya hormati.
pada hari ini juga saya akan melaporkan keadaan MTs. Al-Irfan sebagai bentuk tanggung jawab saya kepada masyarakat, pemerintah dan siswa/i semua.
Pertama Tentang Tenaga pendidik dan kependidikan di MTs. Al-Irfan.
Jumlah tenaga pendidik di MTs. Al-Irfan ada 13 guru, laki-laki 8 orang dan 5 orang guru wanita. kualifikasi beliau semua sudah mencukupi sebagai pendidik sebagaimana diatur dalam undang-undang guru dan dosen, dari 13 orang guru, 12 sudah bergelar sarjana sesuai dengan jurusannya, dan 1 orang SLTA untuk matpel mulok. Dari ke 13 guru tersebut, 3 orang telah disertifikasi sebagai guru profesional.
tenaga kependidikan berjumlah 1 orang Tata Usaha dan merangkap sebagi operator madrasah, ia pun sudah S1.
Kepala MTs. Al-Irfan saya sendiri dan berpendidikan S2, mohon doanya pada ibu/bapak agar dapat melanjutkan kembali tahun depan ke S3.
Tenaga kebersihan berjumlah 1 orang.

Siswa/i MTs. Al-Irfan hingga saat ini berjumlah 185 orang. Jumlah tersebut juga yang kita laporkan ke pemerintah sebagai jumlah siswa dalam perhitungan dan BOS. Kita selalu berusaha untuk jujur dalam segala hal. Tidak ada manipulasi data siswa. Insyaaloh jika kita jujur, Allah akan selalu membantu kita. Amiin.
Siswa/i kelas IX yang akan meninggalkan MTs. Al-Irfan berjumlah 64 siswa, laki-laki 32 dan perempuan juga sama 32 orang. Pada tanggal 4 mei 2015 sampai 7 mei 2015 mereka mengikuti Ujian Nasional. Alhamdulillah pada tanggal 10 Juni 2015 kemarin saya sudah menerima surat keputusan kelulusan siswa/i MTs. Al-Irfan. Alhamdulillah dari 64 siswa yang mengikuti UN tersebut, 100% LULUS, bahkan ada beberapa siswa yang mendapatkan nilai 90. 

Laporan keuangan MTs. Al-Irfan.
Hingga saat ini, MTs. Al-Irfan belum menerima Bantuan operasional sekolah (BOS). dari bulan Januari sampai Juni seluruh madrasah belum menerima BOS. Namun tanpa itu pun juga kita dapat melaksanakan berbagai kegiatan akademis dan kegiatan belajar mengajar sebagaimana mestinya. Mulai dari UTS, UKK, UN bahkan acara sekarang ini pun. Alhamdulillah semua berjalan lancar dan sukses. Tentu semua ini berkat kerjasama semua pihak. Dan ini juga menjadi bukti bahwa Finansial bukan satu-satunya ukuran keberhasilan sebuah kegiatan, lebih jauh itu kerjasama team dalam lembaga juga menjadi peran penting dalam suksesnya suatu kegiatan.

Para hadirin dan hadirat yang saya hormati, terutama anak-anakku siswa/i kelas IX MTs. Al-Irfan dan orang tua siswa/i kelas IX.
Pada hari ini saya menyerahkan kembali putra/i ibu/bapak yang 3 tahun silam ibu/bpk menitipkan kepada kami untuk dididik, diajar, dan dibimbing agar mereka menjadi anak-anak yang soleh dan pandai. Saya dan juga semua rekan-rekan guru di MTs. Al-Irfan sudah semaksimal mungkin menjalankan tugas dan kewajiban saya sesuai dengan harapan ibu/bapak itu. Namun, kami semua menyadarinya, ibarat kita menanam padi, yang kita harapkan hanya tumbuh padi yang berbuah bagus, namun selalu ada saja tumbuh rerumputan yang ada disekelilingnya yang tidak kita harapkan. Dan itu menjadi kewajiban kita untuk membersihkannya. Begitu pula putra/i ibu/bapak yang telah kami didik, kami ajarkan dan kami bimbing dengan ilmu dan teladan yang baik, namun kami tidak menafikan masih ada saja beberapa sifat yang mungkin kurang baik ada di putra/i ibu/bapak yang mungkin itu didapatinya bukan dari sekolah namun dari lingkungannya.
Pada hari inipun saya atas nama pimpinan di MTs. Al-Irfan ini mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada orang tua siswa/i kelas IX, yang apabila selama waktu 3 tahun mendidik putra/i ibu/bapak, kami melakukan kesalahan, kekhilafan dan kelepatan., mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya.
Akhirnya saya berpesan kepada para siswa/i kelas IX, Sebentar lagi kamu akan meninggalkan MTs. AL-Irfan ini, pesan bapak jagalah nama baik almamater kamu ini, jangan sampai ada berita yang tidak baik dari masyarakat tentang alumni MTs. Al-Irfan. Hingga detik ini kabar yang bapak terima bahwa alumni MTs. Al-Irfan adalah baik dan selalu menjadi contoh baik itu mereka yang ada di sekolah lanjutan yang lebih tingghi ataupun mereka yang ada di masyarakat.
pileuleuyan.., pileuleuyan, sapu nyere pegat simpay., SELAMAT JALAN ANAK-ANAKKU
Demikian yang dapat saya sampaikan, kurang dan lebihnya saya mohon maaf

Akhirul kalam billahi taufik wal hidayah.,
wassalamualaikum Wr.Wb.

UPACARA ADAT SUNDA RESEPSI PERPISAHAN KELAS IX MTs. AL-IRFAN
TAHUN PELAJARAN 2014/2015







FOTO-FOTO KEGIATAN RESEPSI PERPISAHAN KELAS IX MTs.AL-IRFAN












Sunday, June 7, 2015

MANAJEMEN SEKOLAH

Manajemen sekolah yang efektif melibatkan keberadaan berbagai proses sehingga sekolah berjalan baik. Ia didasarkan pada praktek keterbukaan, akuntabilitas, transparansi dan kesinambungan, dan menempatkan kontrol kemajuan bagi semua aspek sekolah secara erat di tangan semua stakeholder masyarakat sekolah.
Manajemen berbasis sekolah menyediakan tahapan bagi proses perubahan yang menghasilkan peningkatan sekolah. Ia berkonsentrasi pada sistem yang terbuka, transparan dan akuntabel yang memungkinkan sekolah untuk berjalan maju. Ia secara kuat berdasarkan pada konsensus. Ia berarti memastikan bahwa semua bahan dalam resep ditakar secara akurat dan siap untuk dimasak.
Manajemen berbasis sekolah :
- Berarti menjadikan sekolah dan bukannya lembaga kabupaten atau provinsi sebagai unit kunci bagi perubahan dan peningkatan sekolah. Oleh karenanya manajemen berbasis sekolah menawarkan sekolah kesempatan besar untuk membuat perubahan nyata yang berbasis di sekolah.
- Berarti bahwa kekuatan di luar  sekolah tidak lagi mendominasi agenda perubahan. Ini berarti sekolah harus mengambil tanggung jawab dan secara aktif terlibat dalam memimpin perubahan oleh mereka sendiri.
- Didasarkan pada prinsip-prinsip demokratis. Ini memberi kesempatan kepada sekolah agar semua stakeholder mencontohkan praktek-praktek demokrasi sehari-hari. ia memiliki implikasi subtantif bagi staf, murid dan anggota masyarakat yang mungkin tidak benar-benar mengalami praktek-praktek demokrasi dalam aspek lain dikehidupan sehari-hari mereka. Ini merupakan standar untuk mereka ikuti dan menawarkan harapan mengenal bagaimana model partisipatif harus dijalankan.
- Adalah proses tim dan oleh karenanya melibatkan ide kolektif dan kekuatan otak kolektif dari berbagai stakeholder.
- Membuat sekolah sebagai pusat perencanaan pendidikan dan akuntabilitasnya sendiri karena menajemen berbasis sekolah adalah proses yang didesentralisasi. Ia mendorong filosofi kemandirian di sekolah karena tidak mungkin lagi menyalahkan pihak lain jika sekolah tidak diatur dengan baik. 
bersambung..,

Monday, June 1, 2015

PEDOMAN PPDB RA, MI, MTs DAN MA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Assalamualaikum Wr.Wb.
Hi., sahabat madrasah masih semangat memberikan didikan kepada putra/i kita di madrasah kan?.Alhamdulillah semoga segala aktivitas sahabat menjadi amal ibadah dan mendapat pahala yang berlipat ganda.
Tentunya sahabat madrasah saat ini sedang sibuk-sibuknya dengan berbagai kegiatan akademis di madrasah masing-masing. Mulai dari Ujian Kenaikan Kelas (UKK), persiapan resepsi perpisahan kelas, tuntutan membuat laporan realisasi BOS, persiapan penerimaan peserta didik baru serta segudang kegiatan lainnya.
Semua kegiatan itu sudah barang tentu memakan biaya yang tidak sedikit namun hingga saat ini Si BOS yang ditunggu-tunggu oleh madrasah tak kunjung datang. Entah sampai kapan?, guru honorer yang mengajar di madrasah sudah enam bulan tidak terbayarkan honornya., Apakah kata SABAR masih menjadi obat mujarab untuk meredam perihnya keadaan itu?
Mudah-mudahan para pemangku kebijakan, para pejabat dapat melihat dan mendengar langsung bagaimana keadaan madrasah saat ini.
Jargon "MADRASAH LEBIH BAIK, LEBIH BAIK MADRASAH", "MADRASAH CENTER OF EXCELLENT" atau sejuta jargon lainnya yang berusaha untuk membangunkan madrasah rasa-rasanya dengan kondisi yang seperti ini sulit untuk direalisasikan. 
Sahabat madrasah, Semangat untuk memajukan madrasah jangan pernah sedikitpun berkurang meski kondisi kita sekarang seperti ini. Kita yakin Allah maha adil, Allah maha mengetahui dan Allah maha bijaksana.
Nah.., sahabat madrasah sekedar persiapan dalam Penerimaan Peserta didik Baru Tahun Pelajaran 2015/2016 alangkah baiknya sahabat membaca pedoman PPDB 2015/2016 dengan mendownloadnya DISINI  Semoga bermanfaat.,
Wassalamualaikum Wr.Wb

Sejarah Kemerdekaan: Mengenang Peristiwa Proklamasi 17 Agustus 1945

sebelum pembacaan teks proklamasi pada tanggal 17 agustus 1945, terdapat peristiwa penting yang tidak boleh dilupakan. Peristiwa ...